Tanaman cengkeh merupakan salah satu potensi indonesia yang sampai saat ini menjadi tumpuan bagi petani perkebunan cengkeh di berbagai wilayah indonesia.
Cengkeh (Eugenia
Caryophyllus) adalah tanaman perkebunan yang dapat mencapai ketinggian hingga 20 meter. Daun mudanya berwarna
merah muda terang, lalu berubah
menjadi hijau kekuningan setelah tua, dan menjadi
keras. Yang diambil dari tanaman
cengkeh adalah bunganya, dan bunga
cengkeh berkelompok mulai tiga hingga
sepuluh tangkai, di mana setiap
tangkai berisi tiga kuntum bunga.
Ketika kaliks (bagian luar) dari bunga
berubah dari hijau ke merah
muda menjadi kuning merah muda,
dan sebelum bunga mekar mengeluarkan
benang sari, bunga cengkeh harus dipanen. Kelompok tangkai
bunga harus dipanen bersamaan menggunakan tangan. Perusakan cabang-cabang kecil harus dihindari untuk menjaga produktifitas
setiap tanaman pada musim panen
tahun berikutnya.
Bunga-bunga
dilepaskan dari tangkainya dengan tangan. Satu tangan memegang pangkal tangkai
bunga sedangkan tangan lainnya membengkokkan sambil sedikit memuntir sehingga
bunga lepas. Tangan pekerja dan ruangan tempat bekerja harus bersih untuk
menjaga kualitas tetap baik. Bunga dan tangkai dipisahkan, lalu bunga segera
dikeringkan, bila tidak akan terjadi proses fermentasi yang dapatmenurunkan
kualitas cengkeh yang dihasilkan. Biasanya pengeringan dilakukan dengan
penjemuran, dengan bunga cengkeh diletakkan di atas tikar pandan atau di atas
rak. Penggunaan rak-rak dalam penjemuran lebih baik untuk menghasilkan
keseragaman dalam warna dan kadar air. Pengerinan biasanya memakan waktu empat
sampai lima hari. Di akhir penjemuran, kadar air cengkeh berkisar antara 8
hingga 10% dengan warna merah coklat. Proses pengeringan yang tidak baik akan
menghasilkan cengkeh dengan warna coklat pucat.
Bunga cengkeh yang telah
kering dibersihkan dari debu dan
kotoran halus lainnya dengan cara menghembuskan
angin pada cengkeh yang ditempatkan di dalam keranjang.
Bisa juga dengan menjatuhkan cengkeh dari ketinggian
tertentu di tempat terbuka sehingga angin yang bertiup akan
menerbangkan debu dan kotoran halus
yang menempel pada cengkeh.
Penggunaan cengkeh yang utama
adalah:
- Untuk memberi aroma dan citarasa pedas pada rokok kretek khas Indonesia.
- Untuk memberi aroma dan citarasa khusus pada makanan dan minuman.
- Untuk memproduksi minyak esensial yang banyak digunakan dalam farmasi dan kesehatan.
Standar
perdagangan internasional
Kriteria
|
Batasan
|
Kadar air, % (basis basah)
|
<8
|
Benda asing, % (basis berat)
|
<1
|
Bunga berjamur, %
|
<1
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar